Rabu, 06 Juni 2012

Ustadz Yusuf Mansur, Giatkan Sholat Untuk Kelancaran Hidup


Merutinkan Sholat Sunnah maka sangatlah banyak manfaat yang bisa kita ambil di dalamnya. Bisa karena dengan sholat sunnah itu kita diberi kelancaran dalam segala hal, khususnya doa atau permintaan.
Hal ini disampaikan penceramah kondang Ustadz Yusuf Mansur, diacara Harlah Muslimat, Fatayat dan IPPNU di kawasan Gedung Olahraga Tuban, Selasa (05/06/2012).
Ustadz yang sering muncul diTV swasta Indonesia ini banyak memberikan contohnya. Apabila mampu merutinkan solat sunnah seperti sholat dhuha.
Kita akan senantiasa memperoleh tambahan rizki yang tidak kita ketahui sebelumnya. Adakalanya berupa rizki kesehatan, hingga rizki yang tidak berupa material seperti diberi keteguhan dan keimanan.
Ustad tampan itu juga membeberkan terkait manfaat dan hasil yang didapat apabila mau dan mampu meanjalankan sholat dhuha setiap harinya selama 40 hari, maka hasilnya akan sungguh luar biasa bahakan hingga tidak sesuai nalar.
Meskipun untuk mendapatkan uang kita harus bekerja, namun seperti ungkapan bekerja tanpa berdoa akan sia sia. “meskipun kita jungkir balik bekerja, tidak akan kaya tanpa kita mau berdoa,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sangat kental dengan nuansa rohani ini, Yusuf Mansur juga menjelaskan adanya perolehan rizki yang selama ini kita rasakan dan hasilkan merupakan sisa dari apa yang telah diberikan pada yang  maha kuasa. Namun terkadang manusia lupa akan kodratnya untuk selalu meminta dan terus meminta, maksudnya adalah berdoa dan terus berdoa.
Sebagai seorang muslim yang taat beribadah, jangan menyianyiakan waktu sholat, karena panggilan untuk mengerjakan perintah wajib berupa sholat tidak untuk ditunda melainkan untuk dilakukan. “jangan menunda nunda sholat, karena itu panggilan dari yang maha kuasa,” tutur Ustadz yang hafal Al-Qur’an ini.
Sementara itu, Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein juga tidak menyiakan kesempatan untuk menyampaikan kinerjanya sebagai pemegang kendali pemerintahan Tuban. Orang nomro dua di Pemkab Tuban ini memaparkan hasil dari kinerjanya selama ini bersam Bupatin Tuban, Fathul Huda.
Diantaranya adalah adanya beberpa pengahargaan atas apa yang telah diraih oleh Kabupaten Tuban, seperti penghargaan Zero Exident, yang menyoal adanya tindak kecelakaan kerja oleh beberap perusahaan yang beroperasi dikabupaten Tuban tidak pernah terjadi.
 “ini merupakan pengahargaan bagi kami yang pertama ditahun pemerintahan saya bersama bapak Bupati Tuban,” kata Wakil Bupati dengan bangga.
Selanjutnya pernghargaan lain juga didapatkan berupa, pengelolaan keuangan, Wahana Tatanugraha, Adipura, Adiwiyata, dan Kalpataru. “hari ini bapak Bupati ke Jakarta, untuk menghadiri acara penghargaan Adipura, Adiwiyata dan Kalpataru , sehingga tidak bisa hadir dalam pengajian ini,” ungkap Wabup yang juga mantan Ketua PC. NU Tuban ini.
Foto : Ustad Yusuf Mansur, Wakil Gubernur Jatim dan Wakil Bupati Tuban saat acara harlah 3 Banom NU

0 Komentar:

Posting Komentar