Saat memasuki hari libur sekolah dan kantor, pantai kelapa panyuran dipenuhi pengunjung, Minggu (17/06/2012). Terlihat banyak warga yang datang bersama keluarga, teman bahkan siswa sekolah yang mengadakan kemah, ada pula warga dari luar Tuban juga mendatangi lokasi ini.
Pantai yang terletak di timur Kabupaten Tuban ini, tepatnya di Desa Panyuran, Kecamatan Palang, Tuban nampaknya menjadi alternatif warga untuk mengisi waktu libur. Namun sangat disayangkan, sampah yang berserakan di mana-mana di sepanjang bibir pantai, membuat para pengunjung merasa kurang nyaman ditambah bau tidak sedap membuat makin kecewa.
Ardi (33), warga Surabaya yang datang bersama teman club motornya dengan agenda pengukuhan anggota baru dipantai tersebut dengan harapan mencari suasana baru. Namun sesampainya dilokasi merasa kecewa, karena kondisinya tidak sesuai yang dia bayangkan.
“Alasan kami memilih pantai kelapa, karena biasanya kita selalu berkeliling ke arah barat, dan untuk hari ini kita keliling dari Surabaya ke arah timur, dan ditentukan di Tuban” terangnya.
Club motor yang berjumlah 20 pemuda ini, menyayangkan keadaan pantai kelapa yang sebenarnya bagus namun tidak terawat. Dengan sampah yang dibiarkan berserakan dimana-mana dan mengundang bau yang tidak sedap.
“mungkin karena sering dibuat kemping atau liburan anak-anak muda, dan pengelola tidak merawatnya, sehingga sampah-sampah menumpuk dan mengganggu para pengunjung yang hadir,” ungkapnya kecewa.
Salah satu petugas Pantai Kelapa, Kecamatan Palang, mengatakan bahwa, setiap hari sudah dibersihkan oleh penjaga. Namun karena keterbatasan petugas dan banyaknya sampah, akhirnya terkadang tidak sampai bersih. “tiap hari juga dibersihkan, namun yang datang banyak, jadi ya gak bisa seluruhnya dibersihkan,” tegasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar